Jumat, 28 September 2012

tindakan tegas balap liar

Solusi mengatasi Balap Liar Desember 24, 2011 Balapan liar, kira-kira apa yang bisa kita bayangkan dari kata tersebut? Kenakalan generasi muda? Itu sudah pasti. Atau mungkin terbayangkan dengan berbagai akibat dari balapan liar tersebut, seperti kecelakaan dan hilangnya nyawa? Hiii… kalau dibayangkan malah jadi ngeri. Daripada kita membahas mengenai keganasan dari balapan liar, bagaimana kalau kita ngobrolin tentang berbagai cara atau solusi untuk melenyapkan aktivitas balapan yang tidak taat peraturan itu? Balapan Liar Adalah Contoh Kenakalan Generasi Muda Meskipun sebenarnya saya bukan tipe orang yang suka dengan bidang otomotif, akan tetapi saya cukup tertarik dari sisi kenakalan para generasi muda ini yang mana terkadang ada saja yang suka mengikuti balapan liar, jadi saya ingin membahasnya pada kesempatan untuk tulisan kali ini. Kenakalan generasi muda tentu masih ada banyak sekali macamnya, akan tetapi balapan liar juga tidak bisa kita biarkan begitu saja, karena apa? Tentu saja karena memang ada banyak sekali akibat yang ditimbulkan dari aksi balapan liar ini, salah satu contohnya saja seperti yang sudah saya tulis di atas, yang mana mampu membuat resah warga masyarakat yang berada di dalam lingkungan atau lintasan balapan liar tersebut. Selain itu, tentu ada banyak penyebab kenapa balapan liar ini bisa muncul dalam berbagai macam kenakalan generasi muda, salah satu contohnya adalah jarangnya keberadaan fasilitas untuk bisa melakukan balapan. Mungkin karena keberadaan fasilitas yang begitu jarang ini, sehingga para generasi muda yang berminat dalam bidang balap secara terpaksa dan penuh kenekatan melampiaskannya dengan cara balapan liar. Tapi dari permasalahan ini, ada suatu unek-unek yang tiba-tiba muncul dalam pikiran saya, terkait bagaiamana melenyapkan aktivitas balapan liar ini, unek-unek apa itu? Seperti yang sudah saya sampaikan pada judul di atas, yaitu membuat komunitas balapan sendiri, yang mana jika sudah ada komunitas maka biasanya dalam komunitas tersebut bisa memunculkan ide-ide baru untuk bisa melampiaskan hasrat para anggota untuk melakukan balapan secara aman. Saya tidak tahu apakah ide untuk mengurangi aksi balapan liar ini sudah menjadi hal yang biasa atau tidak, tapi dari pandangan yang saya lihat yang mana biasanya saya dapatkan dari berbagai acara televisi dan berbagai media lainnya, bahwa biasanya balapan yang resmi hanya bisa dilakukan oleh para klub-klub balap yang sudah mempunyai ‘daya’ untuk mengikuti balapan. Tapi bukankah kita tahu, bahwa kebanyakan masyarakat atau generasi muda Indonesia masih terbatas akan ‘daya’ mereka untuk mengikuti balapan? Oleh karena itu, dari adanya komunitas balapan liar ‘semi resmi’ ini, diharapkan bisa membuat ‘daya-daya’ mereka sendiri. Seperti misalnya mereka bisa menciptakan ‘daya’ mereka untuk membuat atau mungkin menyewa lintasan sebagai arena balapan liar ‘semi resmi’ untuk mereka gunakan secara bersama-sama. Bukankah itu lebih baik daripada setiap generasi muda saling berpacu demi ego mereka sendiri untuk mendapatkan posisi pertama dalam balapan liar, tapi berbagai akibat yang ditimbulkan justru mengancam mereka. Jadi rasanya memang diperlukannya sistem ‘dari anggota, oleh anggota, dan untuk anggota’, agar mereka bisa saling melampiaskan ‘balapan liar’ mereka secara aman. Sebenarnya balapan liar itu bisa dihilangkan, asalkan dari para pelaku balapan itu sendiri serta semuanya yang terkait mau berupaya dan mendukung untuk menghilangkannya. Tapi kalau dari para pelaku balapan liar itu sendiri saja tidak mau peduli dengan apa yang sedang mereka lakukan itu, ya bagaimana balapan liar bisa dimusnahkan? Maka semoga dengan menciptakan komunitas balapan liar ‘semi resmi’ ini diharapkan bisa melahirkan gagasan-gagasan baru untuk mendukung aktivitas yang mereka lukakan itu. Sehingga antara anggota komunitas yang satu dengan yang lainnya bisa saling bekerja sama dan saling mendukung demi masa depan masing-masing anggota yang ada. Semoga bermanfaat :) NB : SAYA SANGAT MENDUKUNG BIBIT-BIBIT UNGGUL PEMBALAP LIAR DI INDONESIA, MAGELANG KHUSUSNYA. DIGASSS BOSSSSS………!!!!!!!!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar